Cara Menghitung Daya Listrik Tenaga Surya

Posted by Distributor PV on Minggu, 17 November 2019

Cara Menghitung Daya Listrik Tenaga Surya


Listrik bertenaga surya merupakan salah satu Pembangkit Listrik yang tergolong ramah lingkungan karena tidak mengeluarkan polusi sedikitpun. Daya listrik yang di hasilkan adalah dari sinar matahari saja.

Baca: Cara Pemasangan Panel Surya Yang Benar

Banyak dari berbagai pengguna PLTS (pembangkit listrik tenaga surya) mengaku harga perkakasnya mahal seperti solar module (solar cell), baterai, inverter. Memang benar untuk kebutuhan standar rumah tangga saja membutuhkan budget setidaknya 15juta.

Daftar komponen PLTS adalah:

1. Panel Surya (solar cell)


Solar cell adalah sebuah modul yang akan mengubah sinar matahari menjadi listrik. Hitungan panel surya adalah WP (Watt Peak). Contoh menghitung daya yang di hasilkan dari masing-masing panel surya bisa gunakan rumus dibawah ini:

Contoh saya akan menghitung panel surya denga ukuran 100WP.
Maksud dari panel surya 100WP adalah modul tersebut akan menghasilkan 100 Watt Peak di saat matahari sedang terik. Peak perhari katakanlah 4,5 jam.
Jadi cara menghitungnya bisa menggunakan rumus ((WP) X Peak /hari = Watt hour /day)
100WP X 4,5 = 450 Watt hour /day

2. Controller


Controller ini biasa di sebut dengan Solar Charge Controller (SCC) yang berfungsi untuk mengontrol pengisian daya dari panel surya ke baterai agar tidak terjadi overcharge serta menjaga agar tegangan pada baterai/aki menjadi tetap stabil.

Intinya SCC berguna untuk menjaga agar baterai tidak menjadi kekurangan dan kelebihan daya.

3. Baterai/aki


Mungkin semua orang sudah tahu manfaat baterai yaitu untuk menyimpan energi listrik dalam perangkat apapun. Sembarang aki memang bisa di aplikasikan pada perangkat listrik tenaga surya, akan tetapi yang paling di rekomendasikan adalah Baterai Gell atau yang biasa di sebut dengan aki kering.

Yang menjadi alasan mengapa banyak orang yang tidak menggunakan baterai ini karena harganya yang cukup mahal bila dibandingkan dengan baterai jenis lain.

4. Inverter


Inverter berfungsi untuk mengubah arus DC (Direct Current) menjadi AC (Alternating Current). Bila kebutuhan listrik yang anda butuhkan berupa AC maka perlu alat tambahan yaitu Inverter.

Ada berbagai jenis inverter yaitu Square Wave, Modified Sin dan Pure Sin Wave. Bagi pengguna tenaga surya jenis inverter yang di rekomendasikan adalah Pure Sin Wave Inverter karena memiliki gelombang sinus murni yang setara dengan gelombang listrik PLN sehingga peralatan elektronik yang ada di rumah anda menjadi tidak cepat rusak.

Sampai disini anda sudah cukup paham?

Bila anda memang benar-benar ingin memasang panel surya dirumah, perkebunan atau tempat walet buatlah penghitungan yang detail dari berapa watt total kebutuhannya dan berapa jam total pemakaiannya.

Tidak jarang orang yang melakukan perhitungan tidak dilakukan secara detail daya listrik dari tenaga surya menjadi tidak tercukupi.

Cara Menghitung Daya Listrik Tenaga Surya menurut yang pernah saya pelajari dan praktekkan dirumah sendiri adalah seperti ini:


  • Komputer 450watt 1unit X 8 jam perhari = 3600 Watt hour (Wh)
  • Lampu LED 10Watt 12 unit X 6 jam perhari = 720 Watt hour (Wh)
  • Televisi 21" 100Watt 1 unit X 4 jam perhari = 400 Watt hour (Wh)
  • Ricecoocker 300Watt 1 unit X 12 jam perhari = 3600 Watt hour (Wh)
  • Kulkas 135 Watt 1 unit.
    Karena kompresor atau mesin kulkas tidak hidup secara terus menerus jadi untuk penghitungannya seperti in
    135Watt X 24 jam X 1/3 =  1080 Watt hour (Wh)
  • Totalnya adalah ; 9400 Watt hour (Wh)
Cara Menghitung Kebutuhan Solar Panel

Untuk mengetahui berapa total modul panel surya yang dibutuhkan kita bisa tentukan satuan solar cellnya mau yang berapa WP. Sebagai contoh dari perhitungan di atas saya akan gunakan satuan 200WP

9400Watt hour / 200 x 5 = 10 unit panel surya masin-masing 200WP

Menghitung Kebutuhan Baterai

Bila anda hendak memasan pembangkit listrik tenaga surya maka membutuhkan baterai yang sesuai dengan jumlah daya yang dibutuhkan. Saya akan mencontohkan dengan baterai yang saya gunakan sendiri yaitu 12V 100Ah.

Sebelumnya perlu untuk anda ketahui bahwa penggunaan baterai hanya 50% saja, jadi untuk total daya akan kita kalikan menjadi 2 kalilipat.

9400 x 2 = 18.800 Watt hour
18.800 Wh / 12V / 100Ah = 16 baterai 12v 100Ah.

Berapa total budget yang dibutuhkan untuk memasang pembangkit listrik tenaga surya?

Untuk mengetahui berapa dana yang akan dibutuhkan tergantung berapa kebutuhan daya anda masing-masing dan seperti apa kualitas komponen yang ingin anda gunakan. Semakin tinggi kualitas peralatan yang anda butuhkan semakin tinggi juga budget yang harus di keluarkan.

Baca Juga: Harga Baterai Untuk Panel Surya di Indonesia

Kalau saya sendiri menggunakan kualitas panel surya dan juga baterai yang standar. Yang paling penting bukanlah harga tapi keamanan dan juga daya tahan komponen itu sendiri.

Mungkin sampai disini artikel yang bisa kami sampaikan untuk ada tentang Cara Menghitung Daya Listrik Tenaga Surya, semoga bisa bermanfaat untuk anda. Terima kasih

Thanks for reading & sharing Distributor PV

Previous
« Prev Post

2 komentar:

Temukan Kami Di

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog